Selasa, 26 Mei 2009

waktu akses

PERTEMUAN 4 "Waktu Akses Disk"
PERTEMUAN 4

1.MAGNETIC DISK

 Magnetic disk merupakan penyimpan sekunder,
berbentuk bundar dengan dua permukaan magnetik.
 Penggerak disk berupa Motor drive menggerakkan disk
dengan kecepatan tinggi (kurang-lebih dari 60 putaran
perdetik).
 Kegiatan baca-tulis dilakukan Read-write head, yang
diletakkan diatas piringan. Kepala baca-tulis sangat
sensitif terhadap guncangan yang dapat menyebabkan
disk rusak (bad sector).
 Ruang Rekam terbagi atas beberapa track/lintasan dan
tiap lintasan dibagi lagi dalam beberapa sector.

Jenis Head

Head dibedakan atas :
 Fixed-head disk menempati tiap-tiap track satu head,
sehingga mempercepat proses pembacaan dan
perekaman.
 Moving-head disk hanya memiliki satu head yang
berpindah-pindah mengakses dari satu track ke track lain.

Beberapa teknologi Harddisk, antara lain :
 Shock Protection System (SPS)
 Self-Monitoring Analysis and Reporting (SMART)
 Solid State Disk (SSD)
 Magnetore-sistive (MR)
 Partial Response Maximum Likelihood (PRML)
 Hot Swap
 Plug and Play ATA
 Environment Protection Agency (EPA)
 Error Correction Code (ECC)
 Auto Transfer

2. PENGAKSESAN DISK

Waktu Akses adalah waktu yang diperlukan oleh kepala
baca untuk menulis atau membaca isi sektor.
Terdiri dari 4 komponen waktu :
 Waktu cari, waktu untuk mencapai lintas atau silinder
yang dikehendaki.
 Waktu mantap, waktu untuk hulu tulis baca menjadi
mantap di lintas atau silinder.
 Waktu latensi, waktu untuk mencapai hulu tulis baca
 Waktu salur, waktu untuk menulis atau membaca isi
sektor
Serta gabungan waktu yaitu waktu inkuiri dan waktu
pemutakhiran atau pergantian


PERTEMUAN 5 "Proses Akses Lintas Disk"
PERTEMUAN 5

Pokok Bahasan
Yang akan dibahas pada modul ini adalah :

7 Algoritma Pengaksesan Disk

1. Algoritma pertama tiba pertama dilayani
(PTPD)  disebut juga algoritma FIFO
2. Algoritma Pick up.
3. Algoritma waktu cari terpendek
dipertamakan (WCTD)
4. Algoritma look
5. Algoritma Circular Look
6. Algoritma scan
7. Algoritma Circular scan

Pengatar
 Cara untuk mengatur akses lintas dari antrian akses lintas
dikenal dengan nama algoritma akses lintas.
 Ada 7 algoritma pengaksesan disk, yaitu:
1. Algoritma pertama tiba pertama dilayani (PTPD) 
disebut juga algoritma FIFO
2. Algoritma Pick up.
3. Algoritma waktu cari terpendek dipertamakan (WCTD)
4. Algoritma look
5. Algoritma Circular Look
6. Algoritma scan
7. Algoritma Circular scan




Diposkan oleh Rini Indriani Rahayu di 00:01 0 komentar
22 Mei 2009
Sistem Operasi Pertemuan 1-3
Pertemuan 1

KONSEP DASAR DAN SEJARAH PERKEMBANGAN SISTEM INFORMASI

Konsep Dasar Sistem Operasi
SISTEM OPERASI adalah :
“Sekumpulan program control atau alat pengendali yang secara terpadu bertindak sebagai penghubung antarakomputer dengan pemakainya”.

Konsep Sistem Operasi
- Sistem operasi membuat komputer menjadi lebih mudah dan nyaman untuk digunakan.
- Sistem operasi memungkinkan sumber daya sistem komputer untuk digunakan secara efisien.

1. Fungsi sistem operasi :
a. Mebentuk dan mengelola sistem file
b. Menjalankan program
c. Mengatur penggunaan alat-alat yang berhubungan dengan komputer.
2. Jenis-jenis sistem operasi :
a. Berdasarkan interface Text Base shell cs GUI
b. Berdasarkan uses (peruntukan)
3. Contoh sistem operasi :
a. DOS
b. OS/2
c. Machintos
d. Windows, Linux, dll.
4. Faktor sistem operasi :
a. Faktor prosessor – single/multi processor
b. Faktor pemakai – single user/multi user
c. Faktor waktu kerja – offline/online
d. Faktor modus pekerjaan – batch/real time
e. Faktor gabungan faktor.

Pertemuan 2

PANDANGAN UMUM SISTEM OPERASI DAN SISTEM KOMPUTER

• O/S DIPANDANG SEBAGAI MANAGER SUMBERDAYA
Fungsi Sistem Operasi Adalah :
Mengefisienkan Penggunaan Sistem Komputer, Memungkinkan Penggunaan Sistem Dengan Penampilan Yang Optimal.
• O/S Mengatur Pemakai Sumber Daya Tersebut Dengan Cara :
1. Pengaturan Memori, dengan cara :
a. Menetapkan kebijakan alokasi
b. Memperbaruhi informasi tentang status bagian memori
c. Mengawasi bagian-bagian memori, lokasinya, statusnya, besarnya, bila terpakai siapa pemakainya.
2. Pengaturan prosessor, dengan cara :
a. Mengawasi status prosessor
b. Menentukan proses yang mana dari beberapa proses yang sedang menanti atau menggunakan processor.
3. Pengaturan Peralatan I/O :
a. Mengawasi status peralatan I/O beserta keengakapannya (channel)
b. Mengatur cara dan jadwal pemakaian peralatan.
4. Pengaturan informasi (system file) :
a. Mengawasi berbagai informasi, yaitu mengenal statusnya, lokasi , penggunaannya dan sekuritinya.
b. Mentapkan proses- proses yang boleh mendapatkan informasi tertentu.

Pertemuan 3

SKEMA DASAR SISTEM KOMPUTER

A. Perangkat Keras ( Hardware)
Pada abstraksi tingkat atas terdiri dari empat komponen yaitu :
1. Pemroses (Peocessor)
2. Memory Utama (Main Memory)
3. Perangkat masukan dan keluaran (device I/O)
4. Interkoneksi antar komponen (user interface, device controler)

1. Pemroses
Komponen computer yang bertugas untuk mengola data dan melaksanakan berbagai perintah. Terdiri dari : Bagian ALU (Aritmatich Logic Unit), dan bagian CU (Control Unit)

2. Memory
Memory berfungsi untuk tempat penyimpanan data dan program. Terdapat beberapa tipe memory antara lain : Register, Memory Case (Chace Memory), Memori Kerja (Main Memory), Disk Magnetik (Magnetic Disk), Disk Optik (Optical Disk), Tape Magnetik (Magnetic Tape).

3. Perangkat Masukan dan Keluaran
Terdiri dua bagian yaitu :
- Komponen mekanik adalah perangkat itu sendiri.
- Komponen elektronik pengendali alat berupa chip controller.

4. Interkoneksi antar Komponen
Disebut juga galur/jalur (Bus) yang terdapat pada mainboard, bus terdiri dari 3 macam : Bus alamat (address bus), satu arah. 1,20,24 jalur, Bus data (data bus), dua arah. 8, 16, 32 jalur, Bus kendali (control bus), dua arah, 4, 10 jalur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar